Berikut Ini 7 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Buat Press Release, Termasuk Tak Dimulai dengan Poin Penting

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 16 Juli 2023 - 10:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Press Release. (Pixabay.com/rahmatdamanik12345)

Press Release. (Pixabay.com/rahmatdamanik12345)

SAPULANGIT.COM – Membuat press release yang efektif adalah keterampilan yang penting dalam dunia komunikasi dan hubungan masyarakat.

Namun, terkadang kesalahan dapat terjadi.

Menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dapat membantu Anda membuat press release yang efektif dan menarik minat wartawan serta pembaca.

Jika mungkin, ajak orang lain untuk membaca dan memberikan masukan sebelum Anda mengirimkan press release tersebut.

Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari ketika membuat press release:

1. Tidak memahami audiens

Penting untuk memahami siapa target audiens Anda sebelum menulis press release.

Jika Anda tidak tahu siapa yang ingin Anda tuju, maka pesan Anda mungkin tidak efektif atau relevan bagi mereka.

2. Tidak memulai dengan poin penting

Press release yang kuat harus memulai dengan poin penting atau “lead”.

Jika Anda memulai dengan informasi yang kurang penting, kemungkinan besar wartawan atau pembaca akan kehilangan minat sebelum mencapai poin utama.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

3. Tidak menjawab pertanyaan jurnalis

Seorang jurnalis akan mencari jawaban atas pertanyaan dasar: siapa, apa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana.

Pastikan press release Anda memberikan informasi yang menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut agar jurnalis dapat membuat berita yang jelas dan komprehensif.

4. Terlalu panjang

Press release yang terlalu panjang dapat membuat orang kehilangan minat.

Coba sederhanakan pesan Anda dan fokus pada informasi yang paling relevan.

Usahakan agar press release tidak melebihi satu atau dua halaman.

5. Gaya bahasa yang tidak sesuai

Hindari menggunakan bahasa yang terlalu teknis atau jargon yang sulit dipahami.

Gunakan bahasa yang jelas, mudah dimengerti, dan sesuai dengan target audiens Anda.

6. Tidak mencantumkan kontak informasi yang jelas

Pastikan Anda mencantumkan kontak informasi yang jelas pada press release.

Termasuk nama, jabatan, nomor telepon, dan alamat email seseorang yang dapat dihubungi jika ada pertanyaan lebih lanjut.

7. Tidak melakukan penyuntingan dan proofreading

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Kesalahan tata bahasa, ejaan, atau kesalahan penulisan lainnya dapat merusak kesan profesionalitas dan dapat mengurangi kepercayaan pada press release Anda.

Pastikan untuk melakukan penyuntingan dan proofreading secara menyeluruh sebelum mengirimkannya.***

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Berita Terkait

Universitas Baiturrahmah dan PROPAMI Dorong Mahasiswa Kuasai Kompetensi Pasar Modal di Era Digital
Kunjungan Internasional: BNSP Serahkan Sertifikat Kompetensi Halal pada 5 Lembaga Asing
RUA RUALB PROPAMI 2024: Evaluasi Kinerja Pengurus dan Pengesahan Perubahan AD Jadi Fokus Utama Acara
Mahasiswa FEBI UIN STS Jambi Optimis Menjadi Lulusan Kompeten Berbekal Sertifikat Kompetensi BNSP
Kolaborasi John Legend, Siti Nurhaliza & Yura Yunita: Konser yang Harus Anda Saksikan pada 6 Oktober 2024
Pertandingan 3v3 dan Tiebreaker Sudden Death! BDMNTN-XL Siap Mengguncang Jakarta Oktober Ini
Penguatan IHSG dan Rupiah Mendorong Kenaikan CSA Index September 2024, Pelaku Pasar Masih Optimis
200 Tenaga Kerja di KEK Jiipe Gresik Ikuti Sertifikasi Kompetensi BNSP, Dukung Pasar Kerja Kompetitif
Sapu Langit Media (SLM) mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release, content placement, dan iklan. Untuk kerja sama, hubungi : 08531-5557788

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:27 WIB

Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK, Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang

Sabtu, 25 Januari 2025 - 15:03 WIB

Temukan Dokumen dan Barang Bukti Elektronik dalam Pnggeledahan di Rumah Djan Faridz, Ini Penjelasan KPK

Sabtu, 25 Januari 2025 - 10:04 WIB

Megawati Ulang Tahun, Beri Potongan Tumpeng ke Guntur, Boediono, Mahfud MD, dan Ganjar Pranowo

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:52 WIB

Jokowi Ucapkan Selamat Ulang Tahun, Panda Nababan: PDIP Sudah Legawa dengan yang Dilakukan Jokowi

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:43 WIB

Keponakan Yusril Ihza Mahendra Deklarasi, Maju Sebagai Calon Ketua Umum PBB Periode 2025 – 2030

Senin, 6 Januari 2025 - 14:21 WIB

OCCRP Beri Respons Soal Munculnya Nama Mantan Presiden Jokowi dalam Daftar Tokoh Korup di Dunia

Berita Terbaru