SAPULANGIT.COM – Perlu diingat bahwa press release harus disusun secara hati-hati dan akurat, serta mengikuti peraturan hukum yang berlaku.
Tujuannya adalah untuk menghindari potensi konsekuensi negatif yang bisa terjadai.
Berikut adalah lima peran penting dari press release dalam konteks sengketa hukum:
1. Penjelasan Posisi
Baca Juga:
Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi, Polda Metro Jaya Tetapkan 22 Tersangka Judi Online
Press release dapat digunakan untuk menjelaskan posisi klien atau pihak yang terlibat dalam sengketa kepada media dan masyarakat.
Ini membantu dalam mengklarifikasi sudut pandang mereka dan membangun pemahaman yang lebih baik tentang alasan di balik tindakan hukum yang diambil.
2. Kontrol Narasi
Dengan merilis informasi yang akurat dan jelas, pihak yang terlibat dalam sengketa dapat mengendalikan narasi yang berkembang di media.
Baca Juga:
Perusahaan Teknologi Meta, TikTok, dan X Diminta Proaktif Basmi Praktik Judi Online di Indonesia
Ini mencegah penyebaran informasi yang salah atau tidak lengkap yang dapat merugikan mereka secara publik.
3. Pengaruh Opini Publik
Press release dapat mempengaruhi opini publik dengan menyajikan argumen dan fakta-fakta yang mendukung posisi pihak yang terlibat.
Ini dapat membantu memperoleh dukungan atau simpati dari masyarakat atau kelompok tertentu.
Baca Juga:
Daftar Lengkap Menteri dan Pimpinan Lembaga, Presiden Prabowo Subianto Umumkan Kabinet Merah Putih
4. Transparansi
Merilis press release tentang perkembangan sengketa hukum menunjukkan transparansi dan keinginan untuk berkomunikasi dengan terbuka.
Ini dapat membangun kepercayaan dengan masyarakat dan menghindari kesan bahwa informasi disembunyikan.
5. Hubungan Media
Press release memungkinkan pihak yang terlibat untuk menjalin hubungan yang lebih baik dengan media.
Dengan menyediakan informasi yang berharga dan relevan, mereka dapat memperoleh liputan yang lebih baik dan lebih akurat tentang sengketa hukum yang sedang berlangsung.***
